JAKARTA, Fraksigerindra.id — Ketua Komisi III DPR RI, Habiburokhman, meminta agar kamera pemantau atau CCTV di lingkungan kepolisian selalu diaktifkan, terutama di ruang tahanan. Hal ini disampaikannya dalam rapat Komisi III DPR terkait kasus salah tangkap terhadap empat anak di bawah umur di Tasikmalaya, Jawa Barat.

Ia menegaskan bahwa pengawasan melalui CCTV dapat membantu Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri dalam memastikan bahwa prosedur pemeriksaan dan penahanan berjalan sesuai aturan. Oleh karena itu, ia mendorong agar penggunaan CCTV menjadi salah satu poin yang diusulkan dalam revisi Kitab Undang-Undang Hukum Acara Pidana (KUHAP) mendatang.

“Ini juga saya akan menjadi salah satu perbaikan kita dalam KUHAP mendatang. CCTV itu seharusnya aktif terus dan ada di semua tempat, di mana ada orang ditahan, ya ini ke depan nanti kita akan dorong seperti itu,” kata Habiburokhman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (30/1/2025).

Lebih lanjut, ia menyebut pemasangan CCTV bukanlah hal yang sulit mengingat harga perangkat tersebut kini semakin terjangkau. “Karena kan harganya juga sekarang CCTV murah, ada yang cuma berapa ratus ribu bisa pakai handphone kita cek,” ujarnya.

Pernyataan ini disampaikan Habiburokhman menanggapi keterangan Kabid Propam Polda Jawa Barat, Kombes Pol Adiwijaya, terkait dugaan kekerasan terhadap empat anak di bawah umur yang ditangkap oleh Polres Tasikmalaya Kota.

“Karena memang petunjuknya ada, ada satu yang mengaku yang dipukul telinganya segala macam, ditendang dari belakang, itu menurut saya nanti didalami dengan pemeriksaan para ABH (anak berhadapan hukum),” ucapnya.

Sebelumnya, Kombes Pol Adiwijaya mengungkapkan bahwa pihaknya masih berupaya mencari alat bukti terkait dugaan kekerasan dalam pemeriksaan kasus tersebut. Namun, ia mengakui bahwa CCTV di lima titik di Gedung Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota tidak berfungsi dan terakhir aktif pada 16 Mei 2024.

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *