MAKASSAR, Fraksigerindra.id — Jalur Kereta Api Trans Sulawesi tujuan pembangunan Jaringan Kereta Api Makassar-Parepare masih terkendala lahan. Padahal, deadline tinggal beberapa tahun lagi.
Meski begitu, fase I untuk percepatan distribusi pembangunan infrastruktur nasional sesuai dengan rencana pembangunan. Namun, Jalur Kereta Api Makassar-Parepare kini terus digenjot oleh pemerintah.
Anggota DPR RI asal dapil Sulsel II Fraksi Partai Gerindra, Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) menegaskan jika dirinya akan memperjuangkan pembangunan KA hingga selesai pada waktunya.
Menurutnya, selaku komisi V DPR RI, dengan lingkup tugas di bidang infrastruktur dan perhubungan. Dirinya akan mengupayakan agar KA beroperasi dan dirasakan masyarakat banyak.
“Kami dari komisi V akan selalu mendorong dan mengawal program pembangunan KA makassar parepare ini selesai secepatnya agat dapat segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” kata AIA, Selasa (14/9).
Ketua DPD Gerindra Sulsel itu menyebutkan, meski kendala pembebasan lahan. Tapi sudah ada solusi berupa skemas Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).
“Saat ini memang masih berproses. Apalagi, sudah mulai ditawarkan dengan pola KPBU,” jelasnya.
Kata AIA, adapun kendala lain KA yakni masalah anggaran. Itu, lantaran memang pemerintah masih terbatas dari sisi finansial. Apalagi di masa pandemi covid-19.
“Terkendala di masalah sosial yaitu pembebasan tanah dan tentunya keterbatasan anggaran juga, apalagi di masa pandemi covid-19,” pungkasnya.
