JAKARTA, Fraksigerindra.id — Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra, M. Husein Fadlulloh mengingatkan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk/ SIG. agar tidak mengesampingkan aspek lingkungan sebagai bagian
penting dari strategi peningkatan kinerja perusahaan. Pesan penting ini disampaikan pada
Rapat Dengar Pendapat Komisi VI bersama Direktur Utama Semen Indonesia yang digelar di
Jakarta, Selasa (29/11).
M. Husein menilai bahwa selain permasalahan manajemen dan finansial, strategi dari SIG
untuk melakukan dekarbonisasi sebagai langkah penting pemeliharaan lingkungan wajib
dibahas lebih mendalam.
“Saya ingin membahas salah satu strategi SIG khususnya pada point empat, mengenai
pertumbuhan berkelanjutan dengan adanya komitmen untuk mendukung dekarbonisasi dan
ekonomi sirkuler, melalui penggunaan material alternatif untuk bahan baku dan energi serta
peningkatan skala energi terbarukan” buka M. Husein.
Berdasarkan paparan dari SIG M. Husein melihat bahwa upaya ini wajib dilakukan karena
fakta berbicara bahwa industri semen adalah menjadi salah satu penghasil karbon tertinggi.
“Perlu kita pahami bahwa indsutri semen ini adalah penghasil karbon terbanyak ketiga di dunia,
bahkan melibihi emisi karbon yang dihasilkan pesawat terbang. Bahkan 8% emisi karbon di
dunia dihasilkan industri semen.” tegas M. Husein.
Dari data dan fakta tersebut, M. Husein meminta SIG agar menjelaskan lebih jauh mengenai
road map dari SIG dalam upaya mengurangi emisi karbon di masa yang akan datang.
“…yang penting untuk ditanyakan dan dibahas di sini adalah, bagaimana road map dari SIG
ini mengenai dekarbonisasi yang disebutkan bertujuan untuk mengurangi emisi karbon
mencapai 515kg/ton? Ini perlu dijelaskan lebih detail lagi!” lanjut M. Husein.
Sebagai penutup, M. Husein dengan tegas mengingatkan kembali bahwa masalah lingkungan
ini tidak kalah pentingnya dengan masalah manajemen, finansial dan kelangsungan hidup
perusahaan. Menurutnya lingkungan adalah masalah yang jauh lebih besar dan menjadi
tantangan bagi semua pihak di seluruh dunia.
“Masalah lingkungan ini tidak kalah penting dari masalah manajamen dan finansial, ini jauh
lebih besar karena berkaitan dengan kelangsungan hidup dari semua makluk hidup. Masalah
lingkungan ini tidak hanya tantangan bagi industri semen saja, tapi tantangan bagi seluruh
dunia.” tutup M. Husein.
