TULUNG AGUNG, Fraksigerindra.id — Anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra Komisi VIII, Endro Hermono mendesak pemerintah untuk segera mengevaluasi data penerima Program Keluarga Harapan (PKH). Hal ini disampaikan saat kegiatan Serap Aspirasi Masyarakat di Kecamatan Ngunut, Kabupaten Tulungagung, dalam masa reses Komisi VIII masa persidangan I Tahun 2024–2025.

Endro menyoroti adanya keluhan dari masyarakat terkait penerima PKH yang dinilai tidak tepat sasaran. “Kami menerima banyak laporan bahwa masih ada penerima PKH yang tidak memenuhi kriteria, sementara warga yang benar-benar membutuhkan justru terlewat. Ini harus segera dievaluasi,” tegas Endro.

PKH sendiri merupakan program bantuan sosial yang diatur dalam Peraturan Menteri Sosial No. 1 Tahun 2018. Program ini ditujukan bagi keluarga miskin yang memiliki ibu hamil/menyusui, anak usia sekolah (5–21 tahun), lansia, atau anggota keluarga dengan disabilitas berat.

Endro menekankan bahwa PKH adalah instrumen penting untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah diminta memperbarui dan memverifikasi data penerima secara berkala agar bantuan tepat sasaran dan mampu menciptakan dampak positif yang nyata.

“Evaluasi ini harus melibatkan pemerintah daerah dan masyarakat setempat untuk memastikan data yang valid dan akurat. Jangan sampai program ini melenceng dari tujuan utamanya,” pungkas Endro.

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *