JAKARTA, Fraksigerindra.id — Anggota DPR RI asal Sulawesi Barat, Andi Ruskati Ali Baal saat menghadiri Konsinyering dengan Dirjen P2P (Pencegahan dan Pengendalian Penyakit) di Komisi IX, di Jakarta. Selasa 15 Januari 2021
Salah satunya terkait anggaran pencegahan dan pengendalian penyakit malaria. Dalam forum itu Andi Ruskati Ali Baal meminta Dirjen P2P agar juga memberikan perhatian kepada provinsi Sulawesi Barat terkait upaya pencegahan dan pengendalian penyakit.
“Untuk kementerian kesehatan saya usulkan bahwa anggaran pencegahan dan pengendalian penyakit malaria jangan Papua dan Papua Barat saja, daerah pemilihan saya Sulbar juga perlu disentuh, untuk ada anggaran pencegahan pengendalian penyakit malaria sebagai dukungan Sulbar menjadi daerah eliminasi malaria,”ujar Andi Ruskati
Selain menyampaikan persoalan pengendalian penyakit malaria, Andi Ruskati yang juga Ketua Gerindra Sulbar itu juga menyampaikan Dirjen P2P terkait penyakit TBC yang ada di Provinsi Sulbar agar juga mendapat perhatian serius.
“Penyakit TBC di Sulbar juga tinggi, sehingga kami minta ada perhatian Dirjen P2P untuk di bantu bangunan rumah sakit khusus TBC, karena penyakit ini berbahaya cepat menular sehingga harus berpisah rumah sakitnya,”pinta Srikandi Gerindra ini.
Tak hanya itu, kondisi Rumah Sakit yang ada di Sulawesi Barat pasca gempa bumi 15 Januari lalu juga tak luput disampaikan Andi Ruskati dalam forum itu.
“Rumah sakit kami di Sulbar pasca gempa butuh bantaun dan perlu direnovasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,”demikian Andi Ruskati
