JAKARTA, Fraksigerindra.id — Pimpinan DPR meminta pemerintah bergerak cepat menangani bencana alam yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Nusa Tenggara Barat (NTB). Pemenuhan layanan kesehatan dan kebutuhan korban harus diutamakan.
“Serta kebutuhan logistik bagi pengungsi dan perbaikan infrastruktur,” kata Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad saat membuka rapat paripurna di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, 9 April 2021.
Ketut Harian Partai Gerindra ini mengingatkan agar penanganan di wilayah bencana tetap memperhatikan protokol kesehatan. Sehingga, masyarakat yang mengungnsi tetap aman dari penyebaran covid-19.
Dia menyebut wilayah paling terdampak bencana berada di wilayah Adonara, Flores Timur, NTT. Bencana melanda sembilan desa yang tersebar di 4 kecamatan. Selain itu, DPR mengucapkan duka mendalam atas bencana yang terjadi di NTT dan NTB.
“Akibat bencana tersebut, ratusan orang meninggal, hilang, dan menderita luka-luka, serta fasilitas umum juga mengalami kerusakan,” ujar dia.
Angin kencang dan banjir bandang melanda wilayah NTT dan NTB pada Minggu, 4 April 2021. Bencana diakibatkan siklon tropis Seroja.
Jumlah korban meninggal akibat bencana alam yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT) terus bertambah. Tercatat, ada 163 orang meninggal per pukul 21.00 WITA, Kamis, 8 April.