JAKARTA, Fraksigerindra.id Anggota DPR RI Komisi VI,  H. Khilmi memberikan pandangan terkait pembentukan holding pabrik gula. Ia melihat masih banyak kendala dalam proses pembentukan holding BUMN Perkebunan “Dalam Renstra sudah ditargetkan tahun 2025 akan tercapai swasembada gula. Namun hal sederhana soal ketersediaan untuk tanaman tebu saja masih kurang. Apa mungkin akan tercapai target tersebut,” jelasnya dalam RDP dengan PTPN III yang di helat melalui Daring, senin (21/6)

Lebih lanjut Khilmi menyampaikan persoalan eksekusi lahan di lapangan untuk penanaman tebu menjadi sangat penting menuju swasembada gula.

Termasuk ia melihat ada kesalahan desain dalam pembangunan pabrik gula milik PTPN XII. “BUMN tidak bisa jalan sendirian dalam mewujudkan swasembada gula perlu dukungan dari kementerian dan lembaga,” jelasnya.

Jangan sampai Kebijakan soal gula ini antar kementerian dan lembaga berbeda beda. Karena jika target swasembada gula tidak tercapai yang untung adalah pihak swasta. ” ujungnya nanti impor lagi,” pungkasnya. Dampaknya adalah BUMN Perkebunan tidak maju-maju.

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *