JAKARTA, Fraksigerindra.id — Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Novita Wijayanti terus mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap disiplin dengan mematuhi protokol kesehatan (Prokes) sebagai upaya menekan penyebaran virus Covid-19. Termasuk, sambung dia, dalam perayaan dan pelaksanaan kegiatan shalat Idul Fitri 1442 Hijriah nanti baik yang digelar di Masjid, Mushala maupun di lapangan terbuka.
“Diharapkan masyarakat, pihak dewan kemakmuran masjid (DKM), dan panitia pelaksana shalat Ied untuk dapat bersinergi melakukan pengawasan agar memastikan protokol kesehatan dilaksanakan dengan baik,” kata Novita dalam rilisnya kepada Redaksi Fraksigerindra.id, Sabtu (8/5/2021).
“Itu dilakukan untuk menjaga agar pelaksanaan ibadah shalat Ied tidak terganggu dan memberikan rasa aman dalam pelaksanaannya,” tambah dia.
Sehingga, sambung dia, baik sebelum ataupun sesudah pelaksanaan shalat Ied nantinya tidak menimbulkan kerumunan masyarakat. Maka dari itu, Srikandi Gerindra ini mengatakan, peran panitia shalat ied menjadi penting untuk mengatur seluruh tatanan pelaksanaan Prokes nantinya.
“Meminta masyarakat yang akan menyelenggarakan shalat Idul Fitri membentuk satgas pengendalian Covid-19 di level masjid atau mushala untuk menegakkan kedisiplinan dalam menjalankan protokol kesehatan,” sebut anggota Komisi V DPR RI.
Sehingga diharapkan tidak terbentuk kerumunan, dan penularan Covid-19 pada saat pelaksanaan shalat Idul Fitri dapat diminimalisir,”ucap legislator dari Cilacap-Purwokerto itu.
Sebab, diakuinya kesadaran publik untuk mencegah bahanya penyebaran virus Covid-19 belum sepenuhnya tinggi. Lantaran, disejumlah kasus kerumunan masyarakat justru kerap ter-ekspose secara jelas.
“Kesadaran kita untuk mencegah timbulnya covid-19 masih rendah. Kalau ada kesempatan kita berkerumun, dengan alasan apa pun kita berkerumun, baik itu di tempat perbelanjaan, tempat makan, dan zona publik lainnya,” pungkas dia mengutip pernyataan Ketua Fraksi Partai Gerindra, Ahmad Muzani.