JAKARTA, Fraksigerindra.id — Demi mendukung pencegahan dan mitigasi perubahan iklim dunia, Ketua Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI Fadli Zon menekankan pentingnya penguatan fungsi parlemen dalam membangun kerja sama sekaligus kolaborasi diplomasi parlemen. Baginya, parlemen berperan vital untuk mengawal kebijakan-kebijakan negara guna tercapainya Net Zero Carbon Emissions.

 

“Tahun ini menjadi fokus kami di BKSAP DPR RI adalah mengenai perubahan iklim. Sebagaimana kita ketahui bersama, perubahan iklim telah menjadi isu krusial yang penanganannya membutuhkan kerja sama berbagai pihak,” ucap Fadli Zon saat membuka Sosialisasi Diplomasi Parlemen BKSAP SDG’s Day di Gedung Andi Hakim Nasution, Institut Pertanian Bogor, Jawa Barat, Senin (14/2/2022).

 

Dirinya menyebutkan sejumlah langkah telah diupayakan oleh DPR RI. Di antaranya menerbitkan dokumen whitepaper berjudul ‘Agenda for Green Economy in Indonesia: Policy Initiative, Citizen Assembly and International’ bersama Universitas Warmadewa, Westminster Foundation for Democracy dan Institute for Peace and Democracy. Tidak hanya itu, DPR RI pun menggelar focus group discussion dengan universitas, lembaga penelitian, hingga masyarakat sipil.

 

Menjadi isu Pembangunan Berkelanjutan/Sustainable Development Goals (SDGs), isu perubahan iklim dunia harus memperoleh dukungan parlemen baik di tingkat Internasional maupun regional. Oleh sebab itu, DPR RI memperoleh kepercayaan menjadi tuan rumah Konferensi Internasional Forum Parlemen Dunia 144th IPU Assembly dengan tema ’Getting to Zero: Mobilizing Parliaments to Act on Climate Change’, yang akan diselenggarakan pada 20-24 Maret di Nusa Dua, Bali.

 

Politisi Partai Gerindra itu menegaskan, konferensi tersebut akan memperkuat suara untuk menggalang dukungan parlemen dunia. Di mana, juga akan membuka ruang berbagi pengalaman tentang bagaimana parlemen berperan mempercepat Net Zero Carbon Emissions. Dirinya juga menyampaikan hal ini jadi bukti komitmen Indonesia terhadap penyelesaian permasalahan perubahan iklim kepada dunia.

 

“Melalui pertemuan hari ini, kami berharap masukan yang menguatkan kiprah kami, bagaimana parlemen dapat melaksanakan fungsinya dengan maksimal agar kebijakan pemerintah dapat optimal menyikapi isu perubahan iklim. Ini tentu akan juga memperkuat pelaksanaan 144th IPU Assembly di Bali nanti,” tutup Fadli Zon.

Show Comments (0)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *